Monday, February 26, 2007

Bicara Sepi Buatmu

Seandainya ada benci yang bersarang mengaburi tiap kasih yang ingin kau tumpahkan, maka usah langsung kau berikan sisa kasih sayangmu buatku…Simpan sahaja biar jadi azimatmu yang paling berharga..Paling tidak pun, aku takkan terus terluka dan tertanya-tanya…Di mana sebenarnya aku berdiri di hatimu… Masih adakah ruang buatku menghadiahkan kasih sayang yang ingin aku ikhlaskan, andai kau sering menolak kala rindu ini bertandang?

Aku sepi... Lalu aku damba adanya dirimu.. Walau jauh di sudut hati, biar kau tak lekang dari pandangan, namun jiwa insaniku mendidik aku bertoleransi dengan kemahuanmu... Kau tak wajar aku ikat dan simpan ibarat boneka yang menghiasi almari perhiasan ruang mataku.. Kau juga perlukan ruang udaramu sendiri... Kau juga perlukan laman buat menyemai minat yang mendalam dalam apa jua yang kau hasratkan... Maka sesetianya sesekali tak pernah aku menafikan hakmu itu...

Namun aku hanya ingin sedikit pengertian.. Bahawa aku wanita biasa yang hanya terlalu ingin belajar menjadi tabah... Telah aku pendamkan segala rasa ingin menyimpan kau sendirian, namun sesekali aku inginkan kau meneman... Luahkan apa yang ingin kudengari, katakan apa yang kau hajati... Mengubat rajuk di hati yang kau undang menghiasi kolam hatiku... Acapkali aku terluka atas sebab yang sama namun kau masih tega mengulanginya... Kau enggan belajar untuk tidak melakukannya sekali lagi... Atau kau masih bertatih mendalami hati sepi ini...

Sepi...Namun aku selalu menyayangimu... Kau di hadapan mataku namun jauhmu seolah tak mampu aku gapai dengan tangan mulusku... Akukah yang terlalu mendamba atau kau yang terlalu menduga... Apa yang harus aku lakukan, biar kau ingin mengerti dan faham yang aku tak pernah putus berharap dan berdoa moga kau melihat.. apa yang mata ini ingin bicarakan.....

Mengertilah, sayang....

No comments: